8 Cara “Paling Mudah” Menanam Kacang Hijau dengan Benar

Posted on
Cara Menanam Kacang Hijau – Coba bayangkan ketika hujan turun, kita menyantap bubur kacang hijau hangat, hemm rasanya nikmat sekali bukan?? apalagi ditambah lagi di samping kita ada orang yang kita sayang, rasanya syahdu sekali. Tapi gimana kalau orang yang kita sayang tiba-tiba bertanya cara menanam kacang hijau?? tidak kepikirankan??

Cara Menanam Kacang Hijau Dengan Benar

Jadi kali ini kita akan membahas bagaimana cara menanam kacang hijau dengan mudah dan benar dan bisa dilakukan siapa saja, kalian bisa menjawab pertanyaan tadi deh dan orang yang kalian sayang jadi lebih sayang sama kalian. Pada dasarnya, menanam kacang hijau ini bisa dilakukan siapa saja, sekalipun oleh pemula seperti kalian, nah langsung saja deh simak pembahasan berikut ini tentang cara menanam kacang hijau.
Cara Menanam Kacang Hijau

Media Tanam

Seperti menanam tanaman lainnya, bahwa dalam menanam kacang hijau, hal yang pertama kita pikirkan dan lakukan ialah memilih media tanam yang cocok untuk kacang hijau. Umumnya media tanam kacang hijau ini adalah tanah, kenapa menggunakan tanah?? karena tanah memang merupakan hal yang paling penting dan paling mudah didapatkan. Selain itu, tanah juga merupakan media tanam yang mempermudah dalam membudidayakan tanaman kacang hijau.
Bagaimana cara memilih tanah yang baik untuk menanam kacang hijau?? tanah yang baik untuk menanam kacang hijau ialah tanah yang memiliki kandungan zat organik yang banyak. Karena zat organik dalam tanah ini dapat membantu tanaman sebagai nutrisinya, tanah yang banyak mengandung zat organik ialah tanah lembung.
Tidak hanya memikirkan kandungan dalam tanah, dalam membudidaya atau menanam kacang hijau, kita juga perlu memperhatikan keasaman tanah yang kita gunakan sebagai media tanam kacang hijau. Tanah yang baik untuk menanam kacang hijau ialah tanah yang memiliki keasaman dengan kadar 5,8 sampai 7 pH, namun tingkat keasaman tanah yang paling baik ialah 6,7 pH.
Selain mengandung zat organik dan tingkat keasaman yang baik, tanah harus berdrainse yang baik. Hal ini sangat diperlukan sebagai media pengairan, sehingga air dalam tanah dapat berjalan dengan lancar dan membantu pertumbuhan tanaman kacang hijau dengan baik.
Aliran air yang lancar sangat diperlukan bagi tanaman kacang hijau. Karena jika tanaman yang terkena air terlalu banyak hingga menggenang maka hal ini dapat merusak tanaman karena membusuk terkena air, jadi diperlukan tanah yang mudah menyerap air.
Dengan kata lain, musim yang paling cocok dalam menanam kacang hijau adalah musim kemarau, karena intensitas air yang mucul nanti, tidaklah berlebihan. Jika disimpulkan dari penjelasan di atas, maka dapat disimpulkan bahwa tanah yang cocok sebagai media tanam kacang hijau ialah sebagai berikut:
  • Tanah yang mengandung banyak zat organik.
  • Tanah yang memiliki tingkat keasaman 6,7 pH dan
  • Tanah yang berdrainase.

Mengelolah Benih Kacang Hijau

Memilih benih kacang hijau yang baik merupakan unsur terpenting dalam membudidaya atau menanam kacang hijau. Agar mendapatkan hasil panen yang memuaskan maka kita perlu menggunakan benih yang baik. Di samping hasil panen yang memuaskan kita jadi dipermudah dalam menanamnya karena benih dapat bertahan hidup lebih lama dibandingkan dengan benih kacang hijau yang buruk.
Benih kacang hijau pun memiliki keragaman yang lumayan banyak, terserah kalian mau pilih yang mana. Beberapa varietas benih kacang hijau yang populer ini diantaranya ialah benih kacang hijau varietas merak, nuri, wallet, gelatik dan lainnya. Eits itu bukan nama-nama burung ya, tetapi nama-nama varietas dari benih kacang hijau. Varietas ini bisa kalian pilih sesuai selera dan lahan yang kalian sediakan dalam menanam kacang hijau.
Nah kita pun juga perlu memperhatikan tanah yang kita gunakan sebagai media tanam dalam memilih benih kacang hijau yang cocok. Jadi kalian tidak bisa sembarang memilih benih kacang hijau mana yang akan kalian gunakan. Dalam menggunakan benih pun juga perlu diperhatikan media tanam seperti tanah yang hendak digunakan sebagai media tanam.
Jika tanah belum pernah digunakan untuk menanam kacang hijau sebelumnya sebaiknya benih kacang hijau diinokulasi dahulu, kalian bisa menginokulasi benih kacang hijau dengan menggunakan bibit bakteri rhizobium. Inokulasi benih kacang hijau ini dilakukan agar benih kacang hijau dapat beradaptasi di tanah yang belum pernah disinggahi oleh tanaman sejenisnya.

Menanam Kacang Hijau

Setelah melakukan tahap pemilihan benih, saatnya kita lanjut ke tahap penanaman kacang hijau. Seperti yang sudah disebutkan di atas bahwa musim yang terbaik dalam menanam kacang hijau ialah musim kemarau. Kalian harus menunggu musim kemarau untuk memulai menanam kacang hijau, jika menginginkan hasil panen yang memuaskan nantinya.
Ada dua jenis tanaman kacang hijau dalam ilmu pertanian yaitu tanaman kacang hijau yang bercabang dan tanaman kacang hijau yang tidak bercabang. Nah dalam menanam pun juga dibedakan jarak tanamnya dari jenis kedua tanaman kacang hijau tersebut. Untuk tanaman kacang hijau yang bercabang jarak tanamnya ialah 40 x 20 cm dan sedangkan untuk tanaman kacang hijau yang tidak bercabang jarak tanamnya ialah 30 x 10 cm.
Intinya buatlah lubang untuk menanam atau menaruh benih di lubang dengan jarak sesuai dengan jarak yang sudah dijelaskan diatas. Umumnya setiap lubang diisi oleh 2 sampai 3 biji kacang hijau. Jangan lupa juga untuk memberikan bubuk di setiap lubangnya agar biji kacang hijau dapat berkecambah dengan cepat dan baik.
Pupuk yang sangat baik untuk tanaman kacang hijau ialah pupuk organik. Jadi pupuk yang alami sangatlah baik fungsinya untuk tanaman kacang hijau jika ingin hasil panennya memuaskan. Namun kalian juga bisa menggunakan pupuk Urea dan PPC jika ingin membantu pertumbuhan tanaman kacang hijau. Karena pupuk tersebut dapat membantu pertumbuhan tanaman hijau dengan baik dan cepat.
Setelah lubang diisi biji dan pupuk saatnya kalian menutup lubang dengan cara merapatkan tanah dengan tanah. Usahakan lubang tanah menjadi padat agar tanah tidak dengan mudah dimasuki hama tanaman yang dapat memakan biji tanaman kacang hijau. Jika disimpulakan dari penjelasan diatas maka tahap-tahap dalam menanam kacang hijau ini ialah sebagai berikut:
  • Melubangi tanah dengan jarak yang sesuai dengan jenis tanaman kacang hijau.
  • Setiap lubang diisi 2 sampai biji tanaman kacang hijau.
  • Setiap lubang diberi pupuk organik dan urea atau PPC sebagai pupuk tambahan dan
  • Memadatkan lubang dengan tanah.
Dan ingat lakukan hal ini dimusim kemarau, jika menginginkan hasil panen yang memuaskan.

Pemupukan

Tahap dalam memberikan pupuk tanaman kacang hijau, bukan hanya ketika menanam biji tanaman kacang hijau. Melainkan saat tanaman kacang hijau sudah berusia 2 minggu pun, mereka juga memerlukan pupuk sebagai nutrisi pertumbuhannya. Kalian bisa memberikan pupuk POC NASA setiap 2 minggu sekali dan lakukan hal ini secara rutin. Jika kalian melakukan pemupukan ini secara rutin, maka pertumbuhan tanaman kacang hijau dapat tumbuh dan berkembang dengan baik.
Namun perlu diketahui bahwa metode pemupukan pada masa pertumbuhan berbeda dengan metode pemupukan pada masa berbunga. Jadi ketika tanaman kacang hijau, kalian sudah mulai tampak berbunga, maka sebaiknya jangan menggunakan metode pemupukan seperti saat masa pertumbuhan tanaman kacang hijau. Yang mana awalnya menggunakan metode semprot, maka ganti metode semprot menjadi metode siram. Jadi jangan lakukan penyemprotan pada tanaman kacang hijau, saat kacang hijau mulai menampakan bunganya. Hal ini akan dapat merusak bunga pada tanaman kacang hijau.
Untuk perlu diketahui kalau kalian merusak bunga tanaman kacang hijau maka kalian saja menghambat berkembangnya tanaman kacang hijau. Karena penyerbukan kacang hijau ini akan terganggu dengan adanya semprotan air atau pupuk yang kalian semprotkan kepada tanaman hijau.

Pengairan

Pada tahap selanjutnya dalam cara menanam kacang hijau ialah tahap pengairan yang bisa dilakukan saat masa pertumbuhan biji. Kalian juga bisa memulai tahap pengairan pada saat biji tanaman kacang hijau mulai berkecambah atau menampakan dahan dan rantingnya.
Jika dalam seminggu tidak terjadi hujan, maka sebaiknya kalian penyiraman pada tamaman kacang hijau kalian. Hal ini perlu dilakukan agar tanaman kacang hijau milikmu tidak mengalami kekeringan dan membuat buah kacang hijau menjadi tidak berkualitas nantinya. Jadi lakukan penyiraman jika tiak terjadi hujan, dalam seminggu. Namun jika terjadi hujan dalam skala waktu kurang dari seminggu, sebaiknya tidak perlu melakukan penyiraman pada tanaman kacang hijau.
Kenapa jika turun hujan tidak perlu melakukan penyiraman?? hal ini dikarenakan jika sudah hujan dan kalian tetap melakukan penyiraman, maka air akan tergenang di area tanam dan mengambat proses pertumbuhan tanaman kacang hijau milik kalian. Seperti yang dikatakan sebelumnya bahwa air yang berlebih di area tanam akan membuat tanaman kacang hijau menjadi busuk dan rusak. Ketika air tergenang di area tanam, maka dapat menghambat pertumbuhan dan merusak tanaman kacang hijau kalian, yang ada malah kalian gagal panen sebelum memanenkan??

Penyiangan

Tak hanya tanaman kacang hijau, tanaman lain pun juga membutuhkan proses penyiangan. Karena proses penyiangan ini merupakan tahap yang paling penting dalam membudidaya atau menanam tanaman termasuk tanaman kacang hijau.
Hal ini sangat penting dilakukan karena pada tahap penyiangan ini memiliki tujuan yakni mengusir gulma atau hama-hama yang menyerang tanaman kacang hijau. Alasan tersebutlah yang membuat proses penyiangan sangat diperlukan dalam budidaya atau menanam tanaman kacang hijau.
Proses penyiangan dapat kalian lakukan jika kalian mulai melihat tanah mulai mengering, kenapa?? karena jika kalian melakukan penyiangan pada saat tanah basah, maka hal ini akan dapat merusak struktur tanah. Dengan adanya struktur tanah yang rusak, maka akan membuat tanaman kacang hijau terhambat pertumbuhan tanaman kacang hijau.
Nah waktu yang tepat untuk melakukan proses penyiangan ini bukan hanya saat tanah kering saja. Melainkan saat tanaman kacang hijau sebelum mulai menampakan bunganya. Dan kalian bisa melakukan penyiangan 2 sampai 3 kali sebelum tanaman kacang hijau mulai berbunga. Jadi kesimpulannya ialah bahwa proses penyiangan pada tanaman kacang hijau yang baik ialah saat tanah kering dan sebelum tanaman kacang hijau mulai berbunga.

Pemberantasan Hama Dan Penyakit

Sebenarnya untuk melakukan pengusiran hama dan penyakit yang menyerang tanaman kacang hijau ini ada beberapa cara dan bahkan banyak cara. Bahkan ada juga pencegahannya agar hama dan penyakit tidak menyerang tanaman kacang hijau kalian.
Namun satu di antara cara yang lain, kalian bisa menggunakan cara yang satu ini, yaitu menanam tanaman kacang hijau dengan cara selang seling dengan tanaman lainnya. Lakukan hal tersebut secara serempak selama 10 hari. Setelah itu tutup lubang tanam dengan jerami, hal ini merupakan cara yang paling mudah dilakukan agar hama dan penyakit tidak menyerang tanaman kacang hijau kalian nantinya.
Namun hal yang paling baik dilakukan dalam mengusir dan mencegah hama atau penyakit tanaman kacang hijau ialah dengan melakukan penyiangan secara berkala dan membuat sanitasi yang baik untuk tanaman kacang hijau kalian bisa memilih kedua cara ini juga bisa.
Jika tadi ialah cara mencegah adanya penyakit atau hama pada tanaman kacang hijau, maka pembahasan selanjutnya ialah cara mengatasinya. Lalat kacang dan bercak daun ialah hama dan penyakit yang paling umum dijumpai pada pohon kacang hijau, jadi penyakit dan hama inilah yang menjadi perhatian paling penting untuk kita bunuh dan basmi.
Kalian bisa menggunakan Azordin 15 WSC dan Agrothion 50 EC dalam membasmi lalat kacang, lalat kacang sangat mudah dibasmi dengan menggunakan ramuan tersebut. Cukup semprotkan pada tanaman kacang hijau kalian. Berbeda halnya dengan lalat kacang, bahwa bercak daun dapat dibasmi dengan menggunakan Benlate T 20 WP. Jadi kalian bisa membasmi keduanya atau piluh salah satu dengan melihat dan penyakit mana yang paling dominan pada tanaman kacang hijau kalian.

Masa Panen

Tahap berikutnya ialah tahap yang paling disukai oleh para petani yakni tahap pemanenan, kalian sudah bisa mulai memanen tanaman kacang hijau kalian jika mulai muncul tanda-tanda bahwa tanaman kacang hijau kalian siap untuk dipanen. Berikut ini ialah beberapa tanda bahwa tanaman kacang hijau kalian siap untuk dipanen.
  • Daun tanaman kacang hijau sudah mulai menguning.
  • Daun mulai gugur bukan karena menguning, melainkan memang sudah berumur.
  • Bagian polong pada kacang mulai berwarna gelap atau menghitam.
  • Polong mulai nampak seperti retak-retak dan gundul.
Waktu yang tepat untuk panen tanaman kacang hijau ialah 75 sampai 100 hari, karena menurut ilmu pertanian, bahwa waktu tersebut ialah waktu yang tepat dalam memanen alias tanaman kacang hijau sudah mulai matang dan siap untuk dipanen.
Namun jika kalian menginginkan kacang hijau yang lebih berkualitas sebaiknya kalian menunggu benih sampai berumur 100 sampai 110 hari. Hal ini agar biji kacang hijau di dalam polong berkualitas dan jika dijual maka hasilnya akan lebih baik dibandingkan dengan polong biasanya.
Dengan adanya biji dalam polong berkualitas, maka dapat dikatakan bahwa panen kalian lebih dari kata “berhasil”, karena bisa menghasilkan biji kacang hijau yang berkualitas dan super. Dengan adanya proses menunggu benih, maka biji di dalam polong pun mendapatkan kesempatan untuk berkembang dentgan baik dan merata.
Semoga dengan adanya ulasan tersebut mengenai Panduan Lengkap 8 + Cara Menanam Kacang Hijau Dengan Benar dapat berguna dan bermanfaat bagi kalian semua,, terima kasih banyak atas kunjungannya,, sampai jumpa dipostingan berikutnya.
Baca Juga: