11 Cara Untuk Membasmi Hama Ngengat yang Paling Efektif
Daftar Isi
- 1 11 Cara Untuk Membasmi Hama Ngengat yang Paling Efektif
- 1.1 Gejala Serangan Hama Ngengat
- 1.2 Cara Membasmi Hama Ngengat
- 1.3 1. Menanam Tanaman Secara Serentak
- 1.4 2. Menanam Tanaman yang Tahan Hama Ngengat
- 1.5 3. Melakukan Rotasi Tanaman
- 1.6 4. Lakukan Pengelompokan Persemaian
- 1.7 5. Pengaturan Waktu Tanam
- 1.8 6. Pengendalian Secara Fisik
- 1.9 7. Menggunakan Light Trap
- 1.10 8. Eradikasi atau Sanitasi
- 1.11 9. Pengendalian Secara Hayati
- 1.12 10. Mengamati Populasi Ngengat
- 1.13 11. Pengendalian Secara Kimiawi
- 1.14 Share this:
11 Cara Untuk Membasmi Hama Ngengat yang Paling Efektif – Hama ngengat merupakan salah satu musuh utama bagi para petani, sejak lama mereka telah mencari cara untuk membasmi hama ngengat. Bukan hanya karena kehadirannya saja yang mengganggu proses pertumbuhan tanaman, tapi serangan hama ngengat juga sering menyebabkan petani mengalami gagal panen.
Hama yang sering menyerang tanaman padi ini dapat merusak tanaman mulai dari fase penyemaian sampai menjelang panen. Secara fisiknya, hama ngengat dibedakan menjadi 4 jenis, yaitu ngengat kuning, ngengat putih, ngengat bergaris, juga ngengat merah jambu. Meskipun memiliki ciri fisik dan karakter yang berbeda, ke empat jenis ngengat tersebut sama-sama berbahaya.
Bagi kalian yang sudah lama risau dengan kehadiran hama ngengat ini, ada beberapa solusi yang mungkin dapat kalian coba untuk melenyapkan hewan perusak ini. Setiap metode memiliki keunggulan dan teknik pengerjaan yang berbeda-beda, tetapi tujuannya tetap sama yaitu mengusir hama ngengat dari lahan pertanian kalian.
Sebelum ke pokok bahasan kita mengenai cara membasmi hama ngengat, ada baiknya jika pelajari terlebih dahulu fase hidup ngengat serta gejala yang terlihat pada serangan hama ini. Berikut penjelasannya:
Gejala Serangan Hama Ngengat
Ngengat mempunyai fase hidup yang lengkap meliputi telur – larva – pupa – ngengat. Maksud hama disiniadalah saat ngengat dalam fase larva, sebab larva inilah yang akan bergerak dan mulai memakan sari pati tumbuhan.
Berikut ini gejala serangan hama ngengat:
– Awalnya telur ngengat akan diletakkan di balik daun, bentuknyaseperti gundukan kecil warnanya putih dengan diselimuti bulu halus. Telurnya akan menetas kurang lebih selama 7 hari ke depannya.
– Larva akan mengerek tanaman dari satu anakan ke anakan lainnya.
– Ketika larva mulai menyerang akar, tanaman akan menjadi kerdil bahkan juga sampai mati.
– Sedangkan saat larva berhasil masuk ke dalam batang, dia akan menghancurkan pembuluh batang sehingga batang akan mudah putus ketika dicabut.
Gambaran populasi ngengat yang menyerang sebuah lahan pertanian yaitu:
– 1 ekor ngengat dapat bertahan hidup selama 5 hari, maka jika 5 hari x 150 telur = 750 telur
– 1 butir telur yang menjadi larva berhasil memakan sebanyak 6 tanaman, maka 750 larva x 6 tanaman = 4500 tanaman rusak
– Kesimpulannya, satu ekor ngengat dapat merusak sekitar 4500 tanaman.
Cara Membasmi Hama Ngengat
Setelah kalian mengetahui betapa berbahayanya hama ngengat terhadap kelangsungan hidup tanaman pertanian. Kini saatnya kalian mengambil tindakan pembasmian. Metode atau teknik dapat kalian lakukan adalah sebagai berikut:
1. Menanam Tanaman Secara Serentak
Menanam tanaman secara serentak pada satu lahan, yang jarak maksimal waktu penanamannyayaitu selang 2 minggu. Diharapkan saat waktu panen tanaman dapat bersamaan sehingga pembersihan lahan dapat dilaksanakan secara serentak pula. Makanan hama ngengat pun akan habis, dampaknya tentu saja lambat laun populasinya akan menurun.
2. Menanam Tanaman yang Tahan Hama Ngengat
Jika kalianmemiliki lahan pertanian di area endemis hama ngengat, maka solusi yang paling tepat yaitu dengan menanam tanaman yang dapat bertahan dari serangan hama ngengat.
3. Melakukan Rotasi Tanaman
Dengan adanya rotasi tanaman atau pergiliran tanaman pada satu lahan, maka kesempatan hama ngengat untuk berkembang biak juga akan semakin menipis.
4. Lakukan Pengelompokan Persemaian
Metode ini dilakukan dengan tujuan untuk mengumpulkan telur hama ngengat sebelum menjadi larva dana menghancurkan pertanian secara meraja rela.
5. Pengaturan Waktu Tanam
Pengaturan waktu tanam berdasarkan pada waktu penerbangan ngengat dan populasi larva pada lahan pertanian.
6. Pengendalian Secara Fisik
Langkah ini dapat dikerjakan pada saat panen tanaman. Sabittanaman sampai pangkalnya atau sampai mendekati permukaan tanah, tujuannya untuk menghilangkan bagian tanaman yang kemungkinan dapat menjadi tempat peletakan telur ngengat. Lengkapi teknik ini dengan merendam lahan pertanian sedalam 10 cm supaya sisa tanaman cepat membusuk sehingga larva atau pupa ngengat ikut mati pula.
7. Menggunakan Light Trap
Penggunaan Light trap atau lampu jebakan dilaksanakan apabila lahan pertanian kalian mendapat ancaman serangan hama ngengat dari luar area pertanian kalian atau ngengat yang bermigrasi.
8. Eradikasi atau Sanitasi
Cara ini dilakukan untuk melenyapkan tanaman yang sudah terindikasi terserang hama ngengat baik itu masih dalam fase telur, larva, atau pun pada fase pupa. Tujuannya yaitu supaya tidak menulari tanaman dalam satu lahan pertanian.
9. Pengendalian Secara Hayati
Maksudnya adalah dengan menggunakan bahan alami atau musuh alami dari hama ngengat. Bisa berupa predator, parasitoid, atau patogen. Langkah ini dilakukan untuk menghindari pemakaian insektisida, biasanya diterapkan pada lahan pertanian organik.
10. Mengamati Populasi Ngengat
Tindakan ini disebut juga tindakan preventif atau pencegahan. Lakukan pengamatan populasi ngengat pada lahan pertanian kalian secara rutin. Jika semakin bertambah, maka kemungkinan terdapat telur atau larva yang sudah menyerang lahan kalian.
11. Pengendalian Secara Kimiawi
Metode ini bisa menjadi alternatif terakhir untuk Membasmi hama ngengat bila metode diatas tak dapat mengatasi serangan ngengat. Sebelum kita memakai insektisida, maka perlu diperhatikan beberapa hal dibawah ini:
a. Pakai insektisida yang bentuknya butiran bertakaran 12 kg / 1000 m2, bila di lokasi itu sudah ada telur ngengat.
b. Ketika tanaman telah menginjak fase vegetatif, lahan pertanian telah ditemukan adanya sekelompoktelur ngengat juga intensitas serangan telah mencapai sekitar 5% penggunaan insektisida bisa dilakukan.
c. Jenis insektisida guna menghilangkan ngengat berupa fipros, prevathon, aragon, furadan, taruna, dan demolish.
Itulah ke 11 Cara Untuk Membasmi Hama Ngengat yang Paling Efektif. Selamat mencoba dan semoga berhasil.
Baca juga:
5 CaraPaling Efektif Membasmi Hama Ulat Kaki Seribu
6 Cara Menanam Ubi Jalar Sistem Mulsa Plastik Paling Mudah