10 Ciri, Cara Hidup Burung Cendrawasih dan Jenisnya Terlengkap

Posted on

Burung Cendrawasih dan Jenisnya Terlengkap

Burung Cendrawasih dan Jenisnya – Siapa sih yang tidak kenal dengan burung cendrawasih? Semua dari kita pastinya telah mendengar bahkan telah mengetahui keindahan dan kecantikan dari burung yang satu ini. Kecantikan dan keindahan burung cendrawasih menjadi salah satu daya tarik utama dari provinsi Papua. Burung cendrawasih atau sering disebut sebagai Bird of Paradise atau burung surga merupakan anggota family Paradisaeidae dari ordo Passeriformes. Burung ini dapat dijumpai di Negara Indonesia bagian timur, pulau-pulau selat Torres, Papua Nugini, dan Australia Timur.

10 Ciri, Cara Hidup Burung Cendrawasih dan Jenisnya Terlengkap

Burung cendrawasih memiliki bulu yang indah, apalagi milik burung cendrawasih jantan yang panjang dan terlihat lebih cantik pada saat musim kawin. Penampilan burung jantan yang terlihat lebih indah ini memiliki tujuan untuk menarik lawan jenisnya (para betina). Bahkan tidak heran jika keindahan tersebut tidak hanya memikat para betina melainkan juga memikat mereka yang memandangnya (termasuk manusia). Burung cendrawasih memiliki ukuran yang bervariasi tergantung dari jenisnya mulai dari cendrawasih paruh-sabit hitam sekitar 110 cm dan cendrawasih manukod jambul-bergulung pada 430 gram.

Burung cendrawasih memiliki anggota family sebanyak 43 spesies. Sekitar kurang lebih 30 spesies berada di Indonesia. Sisanya 13 spesies tersebar di Papua nugini dan Australia timur laut. Mayoritas dari spesies memiliki perbedaan antara yang jantan dengan yang betina. Secara ilmiah burung cendrawasih dapat diklasifikasikan sebagai filum Chordata, kelas Aves, ordo Passeriformes, dan family Paradisaeidae. Terdapat Burung Cendrawasih dan Jenisnya yang paling populer menurut IUCN (International Union for Conservation of Nature) sebagai berikut:

1. Cendrawasih kuning kecil (Lesser Bird of Paradise)

Burung ini memiliki ukuran sedang dengan panjang sekitar 32 cm. Warna bulu bagian depannya merah kecoklatan, sedangkan bagian belangkanya berwarna kuning kecoklatan. Burung betina mempunyai kepala dengan bulu ciklat serta bulu putih di dadanya. Sementara burung cendrawasih jantan mempunyai bulu hijau di bagian tenggorokan, dan sepasang ekor panjang dengan warna putih dan kuning. Makanan kesukaan mereka yaitu serangga dan buah-buahan.

2. Cendrawasih Raggiana (Raggiana bird of paradise)

Burung ini merupakan burung asli dari Pulau Irian tenggara yang mempunyai ukuran sedikit lebih panjang dari cendrawasih kuning kecil, yaitu sekitar 34 cm. burung jenis ini memiliki bulu merah-coklat keabu-abuan, kakinya berwanra coklat keabu-abuan, sedangkan matanya berwarna kuning. Postur tubuh burung betina lebih kecil dan berwarna coklat dibandingkan dengan burung yang jantan. Burung jantan memiliki mahkota kuning dan bulu berwarna hijau di area tenggorokan.

3. Astrapia Ekor pita (ribbon tailed astrapia)

Burung cendrawasih jenis ini memiliki bulu ekor yang lebih panjang dan fantastis berukuran 3x lebih panjang dari tubuhnya, sekitar 32 cm yang artinya ekor dari burung ini dapat mencapai panjang sekitar 1 meter.

4. Cendrawasih biru (blue bird of paradise)

Burung Cendrawasih dan Jenisnya yang satu ini asli dari Papua new guinea yang dapat tumbuh hingga 31 cm. Pada umumnya burung ini mempunyai tubuh berwarna hitam, kaki coklat, dan mata berwarna coklat gelap. Burung jantan memiliki sayap berwarna biru, sehingga mereka sering disebut sebagai blue bird.

5. Cendrawasih merah (Red bird of paradise)

Burung jenis ini berasal dari Raja Ampat (papua) yang mempunyai panjang sekitar 33 cm, yang mana burung betina ukurannya lebih kecil dibandingkan yang jantan. Memiliki bulu merah di bagian badan dan paruhnya kuning sedangkan di atas kedua matanya terdapat bulu hijau tua.

6. Cendrawasih panji (king of Saxony bird of paradise)

Burung ini memiliki ukuran sekitar 22 cm meter yang artinya lebih kecil dari pada burung cendrawasih pada umumnya. Mereka memiliki bulu khusus dengan panjang sekitar 41 cm yang berfungsi untuk menarik burung betina. Burung jenis ini dapat ditemukan sekitar pegunungan Jayawijaya.

7. Cendrawasih botak (wilson’s bird of paradise)

Cendrawasih endemic Negara Indonesia ini juga memilii ukuran tubuh yang mungil sekitar 21 cm. burung ini berwarna hitam pada tubuhnya, dengan leher bergaris kuning dan sepasang ekornya berwarna ungu. Seperti burung cendrawasih pada umumnya, jenis ini juga mengkonsumsi serangga dan buah-buahan.

8. Cendrawasih goldi (golde’s bird of paradise)

Burung ini merupakan burung endemic dari Papua New Guinea yang berukuran sekita 33 cm. Bulunya yang indang berwarna coklat zaitun dengan warna abu-abu pada paruh, dan kakinya. Burung ini dihiasi dengan sepasang ekor yang panjang dengan bulu dada yang berwarna abu-abu lavender. Makanan dari burung jenis ini lebih banyak buah-buahan.

9. Cendrawasih belah rotan (magnificenta bird of paradise)

Burung yang dapat ditemukan dan tersebar di bukit serta hutan Papua New Guinea memiliki tubuh sekitar 26 cm, dengan warna bulunya yang kompleks. Burung ini memiliki sepasang ekor yang unik melangkung dengan warna biru hijau.

10. Cendrawasih mati-kawat (twelve-wired bird of paradise)

Burung ini memiliki bulu berwarna hitam beludru dengan panjang tubuh sekitar 33 cm. Paruhnya panjang berwana hitam, kaki berwarnaa pink dan pada ekornya terdapat dua belas filament kehitam-hitaman seperti kawat yang melengkung kebelakang dimiliki oleh burung jantan.

Itulah uraian mengenai Burung Cendrawasih dan Jenisnya. Telah kita ketahui bahwa selain memiliki warna bulu yang indah ternyata burung ini memiliki berbagai macam spesies dengan keanekaragaman ukuran serta jenisnya. Semoga dengan uraian tersebut kita dapat lebih menghargai dan dapat menjaga kelestarian alam, khususnya populasi dari burung-burung cendrawasih.

Baca juga: