Cara Budidaya Kangkung Air Agar Panen Melimpah

Posted on

Cara Menanam Kangkung Air Yang Menguntungkan

Cara Budidaya Kangkung Air – Kangkung ialah salah satu jenis sayuran yang paling diidolakan bagi masyarakat kita. Penggemar kangkung sangatlah banyak, dan apalagi kini banyak rumah makan yang menyediakan anake menu olahan kangkung seperti cah kangkung yang sungguh lezat. Alhasil kebutuhan akan sayuran yang juga disebut water spinach ini semakin meningkat dari hari ke hari.

Cara Menanam Kangkung Air

Apakah kalian salah satu penggemar kangkung ?? tentunya tidak ada salahnya kalian mencoba menanam kangkung dilahan yang kalian miliki. Selain hasilnya dapat dinikmati kalian sekeluarga, kalian juga dapat memperoleh penghasilan tambahan dari hasil panen kangkung ini. Bercocok tanam kangkung tidaklah sesulit yang kalian kira, kalian hanya membutuhkan banyak informasi mengenai teknik menanam kangkung yang benar dan kalian langsung dapat mempraktekkannya di lahan kalian.

Syarat Tumbuh Tanaman Kangkung Air

Sebelum kalian mulai menyimak cara tanam kangkung, ada baiknya ketahui lebih dahulu mengenai syarat tumbuh kangkung air yang baik. Pada dasarnya, jenis pohon atau tanaman kangkung dibedakan menjadi dua macam yakni kangkung darat dan kangkung air.

Kangkung darat ialah kangkung yang ditanam di lahan darat, sedangkan kangkung air biasanya ditanam di lahan sawah atau rawa. Kangkung air biasanya memiliki batang berwarna hijau dan ukurannya lebih besar dari pada kangkung darat.

Berikut ini ialah beberapa syarat tumbuh kangkung air yaitu:

  • Kangkung air bisa tumbuh di berbagai cuaca, baik musim panas maupun musim hujan. Namun demikian pasokan air pada tanaman kangkung harus tetap tercukupi. Kabarnya ialah bagi kalian yang hidup di dataran tinggi maupun dataran rendah sama-sama dapat menanam kangkung air ini.
  • Kangkung membutuhkan banyak sinar matahari, jika lahan terlindungi dari sinar maka kangkung akan tumbuh kurus walaupun tinggi.
  • Kangkung memerlukan lahan yang subur dan kaya akan zat organic, untuk itu penyiapan lahan dengan pembajakan dan pemupukan sangat diperlukan.
  • Kangkung membutuhkan tanah yang datar yang dapat menahan air lebih lama karena kangkung membutuhkan pasokan air yang selalu cukup.
  • Kangkung akan tumbuh maksimal jika bebas dari rumput liar dan tanaman pengganggu seperti ulat.

Menanam Kangkung Air

Cara budidaya kangkung air membutuhkan ketelatenan dari penanamannya, ya jika kalian ingin menanam kangkung maka kalian harus memastikan teknik budidaya tahapan-tahapan penanaman mulai dari penyiapan lahan, pembibitan, penanaman, penyiraman dan pemupukan serta pemanenan dengan baik. Jika kalian dapat melakukan maka bisa dipastikan kalian akan memperoleh hasil maksimal sekitar 10 ton per hektarnya.

Penyiapan Lahan

Menyiapkan lahan untuk menanam kangkung tidaklah sulit, ada tiga hal yang perlu kalian cermati yaitu:

  • Sekitar tiga minggu sebelum lahan ditanami, kalian sebaiknya membajak lahan atau mencangkul lahan agar subur dan siap ditanami.
  • Sekitar dua minggu sebelum ditanami, kalian dapat mencampurkan pupuk kandang ke dalam lahan dengan takaran sekitar 10 ton per hektar. Setelah itu genangi air hingga kurang lebih lima cm untuk menghindari lahan dari kekeringan.
  • Buatlah petak tanah “bedengan” dengan ukuran yang kalian perlukan misalnya 2 x 1 meter dengan kedalaman 30 cm.

Proses Pembibitan 

Dalam melakukan pembibitan, perlu kalian ketahui bahwa teknik membibit kangkung air adalah dengan stek batang, berbeda dengan kangkung darat yang pembibitannya dengan biji. Kalian dapat memilih bibit kangkung di toko yang menjual bibit tanam yang lengkap. Dan tips, pilihlah jenis bibit kangkung air yang berkualitas dengan tinggi sekitar 20-30 cm.

Proses Penanaman 

Kalian dapat melakukan penanaman saat sore hari agar malam harinya bibit kangkung dapat mulai bertumbuh. Dalam menanam kangkung air, ada beberapa hal cara menanam yang perlu diperhatikan yaitu:

  • Stek muda kangkung air ditanam dalam setiap petak tanah dengan jarak 1,5 x 1,5 cm.
  • Pastikan bahwa tanah berada dalam kondisi prima “basah dan bernutrisi”, pastikan pula bahwa tanah tersebut telah kalian beri pupuk beberapa minggu sebelumnya.

Penyiraman Dan Pemupukan

Saat kalian telah berhasil menanam kangkung air maka kini waktunya bagi kalian untuk melakukan pemeliharaan berupa penyiraman dan pemupukan. Saat kondisi cuaca kering, kalian dapat melakukan penyiraman pada tanaman kangkung sebanyak 2x sehari yakni pagi hari dan sore hari.

Untuk memupuk kalian dapat menambahkan pupuk urea kira-kira dua minggu setelah penanaman kangkung air. Selain pemupukan dan penyiraman kalian pun perlu menyelamatkan tanaman kalian dari berbagai hama dan hewan pengganggu.

Pemanenan

Pemanenan dapat dilakukan 1,5 minggu setelah kangkung air ditanam. Jika batang telah menjadi besar dan daun berukuran panjang, maka kangkung air dipanen, saat memanen, sisakan 2 cm batang agar dapat bertunas kembali.

Semoga dengan adanya ulasan tersebut mengenai Cara Budidaya Kangkung Air Agar Panen Melimpah dapat berguna dan bermanfaat bagi kalian semua,, terima kasih banyak atas kunjungannya,, sampai jumpa di postingan berikutnya.

Baca Juga: