Inilah, Jenis Jeruk: Banyak Dibudidayakan Dan Di Cari Sepanjang Tahun

Inilah, Jenis Jeruk: Banyak Dibudidayakan Dan Di Cari Sepanjang Tahun – Jeruk merupakan jenis komoditas buah tahunan dari sub sektor tanaman Hortikultura paling banyak digemari dan disukai berbagai tingkatan usia,disamping rasa manis juga disertai rasa asam manis bernilai ekonomis tinggi dan sangat komersial.

Jeruk tumbuh optimal di daerah beriklim Tropis di dataran rendah sampai ketinggian 650 m dpl. Buah jeruk sumber vitamin C terbaik dan berperan penting dalam kesehatan tubuh manusia sebagai antibodi sistem kekebalan tubuh,antioksidan,menjaga kesehatan kulit dan mencegah sel kanker.

Peluang Agribisnis Jeruk

Tinggi Kesadaran masyarakat akan pentingnya mengkonsumsi buah-buahan bermanfaat bagi kesehatan menjadikan buah jeruk dipilih selain baik dan bermanfaat besar bagi kesehatan. Berdasarkan data produksi kontribusi buah jeruk di Indonesia ditahun 2014, tanaman jeruk mengalami peningkatan Produksi Nasionalmencapai 15,30 atau 236.862 ton. Oleh karena itu pengembangan dan pembudidayaan jeruk memiliki prospek serta peluang usaha yang cukup menjanjikan.

Syarat Tumbuh Jeruk

Tanaman Jeruk tumbuh baik dan subur serta berbuah di tanah yang gembur,kaya akan bahan organik serta kondisi lahan tidak tergenang ketika masuk musim penghujan. Menginginkan ketinggian tempat dibawah 650 m dpl,temperatur 25-30 °celcius dengan derajat keasaman tanah netral (5,5-6). Sinar matahari diperlukan dalam pembentukan unsur hara dan pertumbuhan dan bila kekurangan sinar matahari dapat menyebabkan kesalahan amat fatal dalam pembentukan bunga dan buah.

Jenis-Jenis Jeruk Budidaya Dan Di Cari Sepanjang Tahun

Jeruk Manis (Citrus sinensis)

Jeruk ini memiliki karakteristik dengan bentuk buah bulat sampai sedikit bulat, kulit tebal sukar dikupas, rasa yang sangat manis sehingga disebut Sweet Orange. Kulit buahnya berwarna hijau kuning dan mengkilat jika sudah matang dengan perbanyakannya cangkok dan okulasi, tumbuh baik di daerah pengunungan sampai ketingiaan (elevasi) 1000 m dpl. Di Indonesia sendiri jenis jeruk siam banyak dikembangkan di daerah Bangli, Batu, Punten, Brastagi dengan tingkat Produktivitas mencapai 2,6 ton/ha/tahun.

Jeruk Keprok (Citrus reticulata)

Jeruk ini memiliki ciri khas dengan bentuk rongga antara kulit buah dengan daging buah yang membuatnya mudah dikupas. Memiliki rasa yang manis, berair dengan bertekstur daging buah lunak. Permukaan buahnya halus dan apabila sudah matang kulit buah berwarna orange muda. Terdapat Sentra Produksijeruk keprok di Indonesia meliputi; Batu, Jember, Banyuwangi, Garut, , Bali, Sulawesi Selatan dengan jenis varietas unggulan seperti; Tejakula (Bali), Tawangmangu (Jawa Tengah), Garut (Jawa Barat) yang memiliki produktivitas rata-rata 200-300 buah/ pohon/ tahun.

Jeruk Siam (Citrus suhuiensis Tan)

Jenis jeruk ini memiliki karakteristik dengan daging buah tidak berongga dan memiliki kandungan air tinggi, kulit buah berwarna hijau kekuningan. Jeruk siam berasal dari Siam (Myanmar) dengan kulit buah lebih tipis dari jeruk lainnya dan hampir 70-80 % dominan dibudidayakan Di Indonesia.

Jeruk siam tumbuh baik dan optimal di dataran rendah pada ketinggian mencapai 700 m dpl dengan daerah sentra produksi jeruk siam di Indonesia meliputi; Sumatera Utara, Kalimantan Barat, Kalimantan Selatan, Jawa Timur, dan Sulawesi Selatan dengan tingkat produktivitas hasil mencapai 1000-2000 bh/phn/thn. Jeruk siam dapat diperbanyak dari perbanyakan vegetatif seperti; cangkokan atau okulasi.

Jeruk Nipis (Citrus auratifolia)

Jenis jeruk ini memiliki karakteristik bentuk buah bulat sampai bulat telur,berwarna hijau sampai kuning dan kulit buah tipis dengan daging buah berwarna putih kehijauan, sangat masam, memiliki kandungan vitamin C yang tinggi serta mengandung banyak minyak atsiri. Di Indonesia jenis jeruk ini dapat hidup baik dan subur di dataran rendah sampai ketinggian 1000 m dpl dan dapat perbanyakan dengan biji, okulasi, atau cangkok.

Jeruk Pamelo (Citrus grandis)

Jenis jeruk ini memiliki karakteristik bentuk buah yang bulat dengan kulit buah yang tebal,dapat ditanam pada daerah kering dan tergolong jenis yang resistem tahan penyakit CVPD (Citrus Vein Phloem Degeneration). Dapat Perbanyakan dengan cara generatif (biji) dan cara vegetatif (cangkok,sambung) dengan produktivitas hasil panen mencapai 100-200 buah/ pohon/tahun.

Terdapat jenis-jenis varietas unggulan jeruk pamelo meliputi; Nambangan (Madiun dan Magetan, Jawa Timur), Srinyonya (Madiun dan Magetan, Jawa Timur),Magetan (Magetan, Jawa Timur) dan Madu (Pati, Jawa Tengah).

Semoga dengan adanya ulasan tersebut mengenai Inilah, Jenis Jeruk: Banyak Dibudidayakan Dan Di Cari Sepanjang Tahun dapat berguna dan bermanfaat bagi kalian semua,, terima kasih banyak atas kunjungannya,, sampai jumpa dipostingan berikutnya.