Cara Menanam Ubi dengan Stek Terlengkap
Cara Menanam Ubi dengan Stek – Ubi seperti ubi jalar atau ketela rambat cukup populer dan mudah ditemui di Indonesia. Ubi sering dikonsumsi dan juga diolah dengan cara yang berbeda-beda. Cara yang paling sederhana adalah dengan direbus dan bisa langsung dikonsumsi. Ada juga yang mengolahnya menjadi kripik ataupun makanan ringan lainnya. Bukan hanya umbi akarnya, bagian lain dari tanaman ubi juga sering dimanfaatkan, misalnya seperti daun dari ubi yang biasanya digunakan sebagai sayur.
Cara Menanam Ubi Dengan Stek dapat dilakukan dengan tahapan berikut ini:
1. Persiapan Lahan Tanam
Lahan tanam disarankan untuk menanam ubi adalah lahan di tempat yang terbuka dan mendapat penyinaran matahari langsung setiap hari. Berikut ini adalah cara pengolahan lahan tanam untuk menanam ubi yaitu:
- Bersihkan dulu lahan tanam dari gulma dan bebatuan yang sekiranya akan mengganggu pertumbuhan tanaman ubi.
- Lakukanlah penggemburan tanah dengan membajak ataupun mencangkul lahan tanam hingga halus.
- Buatlah gundukan tanah atau bedengan untuk tempat menanam ubi dengan ketinggian sekitar 30 cm-40 cm
- Berikan pupuk kandang atau pupuk kompos dan campurkan dengan lahan tanam.
- Biarkan lahan tanam selama tiga minggu.
2. Persiapan Bibit Unggul Ubi
Berikut adalah langkah-langkah menyiapkan bibit ubi dengan stek:
- Pastikanlah tanaman ubi yang akan distek merupakan tanaman induk
- Pilihlah tanaman yang berumur dua bulan
- Pilihlah tanaman dengan ruas batang berukuran pendek
- Lakukanlah pemotongan di pagi hari
- Potong batang sekitar 15 sampai 25 cm
- Pastikan potongan berisi minimal dua ruas batang
- Bersihkan potongan batang tanaman ubi
- Petiklah daun-daun yang masih tumbuh di sekitar batang
- Simpan di tempat yang sejuk dan terhindar dari cahaya matahari langsung
- Pastikan posisi batang disimpan dengan posisi berdiri dan tidak ditumpuk dan biarkan selama 7 hari
3. Langkah Menanam Ubi
Berikut ini adalah langkah-langkah menanam ubi agar cepat tumbuh:
- Galilah lubang tanam sedalam 30 cm
- Masukkanlah potongan batang tanaman umbi sebanyak ¾ bagian
- Timbun dengan tanah dan padatkan tanah secara perlahan
- Siraml tanaman sebanyak 2 kali sehari yaitu setiap pagi dan sore hari
4. Perawatan Tanaman Ubi
Berikut ini langkah-langkah untuk merawat tanaman ubi agar cepat tumbuh adalah dengan cara:
- Penyiraman dilakukan dua kali sehari, yaitu setiap pagi dan sore hari selama 3 sampai 4 minggu, sampai tumbuh daun atau tunas. Jika penanaman dilakukan pada saat musim hujan dengan curah hujan yang tinggi maka frekuensi menyiram perlu dikurangi. Intinya adalah menjaga kelembaban tanah. Saat tanaman ubi sudah menginjak usia 3-4 minggu maka penyiraman cukup dilakukan satu kali sehari atau dua kali sehari.
- Penyiangan perlu dilakukan mulai sejak dua minggu setelah proses tanam dilakukan.
- Penyulaman adalah perawatan tanaman dengan mengganti tanaman yang rusak dengan yang baru. Jika kalian menemukan tanaman yang layu, busuk, atau gagal tumbuh, maka segeralah cabut tanaman tersebut dan ganti dengan bibit tanaman yang baru. Hal ini guna menjaga kualitas tanaman yang lain yang berada di sekitarnya.
- Pemangkasan Akar adalah salah satu cara untuk mengupayakan agar ubi yang dihasilkan memiliki ukuran besar. Caranya dengan memangkas atau mencabut akar tanaman ubi yang baru tumbuh di sekitar pangkal batang agar tidak tumbuh menjadi ubi. Jika terlalu banyak akar, maka penyerapan nutrisi dan pertumbuhannya akan terbagi ke bagian akar yang lain. Semakin sedikit akarnya maka peluang untuk menghasilkan ubi yang besar juga akan semakin tinggi.
5. Proses Panen Tanaman Ubi
Syarat memanen ubi adalah sebagai berikut:
- Usia tanaman ubi sekitar 3,5 sampai 4 bulan
- Hindari memanen ubi saat hujan deras. Hal ini dapat menyebabkan ubi cepat membusuk
- Jika panen saat musim hujan, maka panenlah 7 hari setelah hujan terakhir
Ubi dapat dipanen dengan langkah-langkah berikut ini:
- Cabutlah tanaman ubi
- Potonglah pangkal batang tanaman ubi
- Bersihkanlah tanah yang menempel pada ubi dengan menepuknya secara perlahan
- Cuci ubi sampai bersih
- Keringkanlah ubi
- Simpanlah ubi di tempat yang sejuk dan teduh
Cara Budidaya Ubi dengan Metode Generatif
Metode penanaman generatif pada ubi dilakukan dengan cara memanfaatkan umbinya (ubi) sebagai media tumbuhnya tunas. Langkah-langkah yang diperlukan adalah sebagai berikut :
- Siapkan umbi yang sehat dan berkualitas
- Simpan umbi di tempat yang lembab dan teduh
- Tunggu sampai tunas umbi keluar
- Siapkan lahan tanam
- Lahan tanam diolah dengan cara menggemburkan tanah dan mencampurkanya dengan pupuk organik dan biarkan lahan selama tiga minggu.
- Tanamlah umbi yang sudah bertumbuh tunas
- Siram dengan teratur
Syarat Tumbuh Ubi
Berikut ini adalah syarat tumbuh tanaman ubi yang perlu diperhatikan yaitu
- Kondisi tanah: gembur dan kaya unsur hara, seperti lahan tegalan
- Jenis tanah: lempung berpasir
- Sistem drainase: tergolong baik
- Derajat keasaman tanah: 5,5 sampai 7,5
- Suhu udara: antara 16 sampai 40 derajat Celcius, dengan suhu optimal untuk tumbuh adalah antara 21 sampai 27 derajat Celcius.
- Kelembaban udara: 50% sampai 60%; Curah hujan: 750 – 1500 mm per tahun.
- Penyinaran cahaya matahari: 11 – 12 jam per hari
- Ketinggian tanah optimal untuk tumbuh: 500 mdpl (dataran rendah)
Itulah pembahasan tentang Cara Menanam Ubi dengan Stek pembahasan lainnya. Semoga bermanfaat.
Baca juga: