Teknik Mudah Pemeliharaan Pada Budi Daya Belut

Posted on

Teknik Mudah Pemeliharaan Pada Budi Daya Belut

Teknik Mudah Pemeliharaan Pada Budi Daya Belut – Untuk hal ini setelah berbagai media kalian persiapkan dan bibit belut sudah dimasukkan dalam media tersebut untuk langkah selanjutnya ialah dengan melakukan penanganan atau pemeliharaan belut yang sudah dimasukkan dalam berbagai media.

Yang sehingga belut yang diternak dapat menghasilkan keuntungan yang berlimpah secara ekonomi, meskipun hanya dilakukan di lahan sempit. Penanganan belut yang baik akan menentukan kualitas belut yang dihasilkan.

Teknik Mudah Pemeliharaan Pada Budi Daya Belut

Dengan melakukan penangan yang tepat maka kalian akan memetik hasil yang berlimpah dari hasil budidaya belut. Teknik penangan belut yang dilakukan dengan tepat yakni mulai dari melakukan pembenihan hingga belut siap panen.

Penanganan Pasca Panen

Selain itu penanganan pasca panen juga harus diperhatikan dengan baik agar saat belut tiba di tangan konsumen masih dalam keadaan hidup dan segar, yang sehingga tidak mengurangi kandungan gizi yang ada dalam belut tersebut.

Penaburan Benih Belut

Setelah kalian melakukan penaburan benih belut dalam salah satu media budidaya, langkah selanjutnya ialah melakukan pemeliharaan terhadap benih belut dengan baik. Teknik pemeliharaan untuk membesarkan belut dapat dilakukan dengan berbagai cara. Salah satunya ialah dengan memelihara belut di komal lumpur, cara pemeliharaan lain yang bisa dilakukan ialah dengan menjaga supaya kolam tidak terganggu dan bebas dari racun.

Pemberian Pakan Yang Sesuai

Pemberian pakan yang sesuai dengan kebutuhan juga harus duperhatikan agar belut dapat tumbuh baik. Pakan yang diberikan biasanya berupa cacing tanah atau sutra, anak katak hijau, belatung, ikan kecil dan sebagainya.

Kalian juga dapat memberikan pakan olahan seperti bekatul, dedak dan sebagainya, sehingga belut akan mendapatkan nutrisi yang baik. Sebaiknya pakan yang diberikan harus langsung ditebarkan atau ditanam di bawah media budidaya. Selain pakan belut juga harus diberi vaksinasi agar terhindar dari hama dan penyakit yang menyerangnya.

Proses Pemupukan

Selain pengontrolan dalam pemberian pakan, hal lain yang harus diperhatikan dalam proses pemeliharaan belut untuk pembesaran ialah proses pemupukan. Pemupukan dapat dilakukan dengan pemberian jerami dan pupuk kandang yang sudah lapuk agar dapat membentuk lumpur di dasar media kolam belut. Pemberian jerami lapuk dan pupuk kandang ini diberikan sesuai dengan kebutuhan “secukupnya”.

Setelah kalian melakukan pemberian pakan dan pupuk yang tepat bagi belut dalam proses pemeliharaan dan pembesaran belut. Pada tahap akhir kalian harus menjaga kolam pemeliharaan agar terbebas dari keracunan akibat air dan gangguan binatang dari luar.

Pada dasarnya dalam teknik pemeliharaan budidaya belut, kalian hanya perlu memberikan perhatian saat menentukan lokasi budidaya, pembuatan kolam, media pemeliharaan, pemilihan benih, perkembangbiakan belut, penetasan, pakan dan hama atau penyakit.

Saat melakukan pemeliharaan dan pembesaran belut kalian akan menemukan berbagai kelebihan, ada beberapa kelebihan yang bisa kalian peroleh saat budidaya belut antara lain sebagai berikut:

  • Kandungan gizi “protein dan kalori” yang ada dalam belut sangat bermanfaat bagi tubuh.
  • Belut dapat dipelihara dengan mudah.
  • Budidaya belut dapat dilakukan dilahan pekarangan rumah yang sempit sekali pun.
  • Belut tahan terhadap pencemaran air “limbah”.
  • Pemasaran belut cukup mudah, karena banyak dibutuhkan oleh rumah makan dan restoran yang menyajikan menu serba ikan.

Semoga dengan adanya ulasan tersebut mengenai Teknik Mudah Pemeliharaan Pada Budi Daya Belut dapat berguna dan bermanfaat bagi kalian semua,, terima kasih banyak atas kunjungannya,, sampai jumpa dipostingan berikutnya.

Baca Juga: